Iklan

Friday, August 14, 2009

Meditasi jalan dan Bunga teratai


Meditasi jalan dan Bunga teratai

Meditasi jalan banyak yang di praktekan di kehidupan umat buddhis dimana saja Meditasi jalan itu bisa di jalan dengan konsentrasi penuh dengan pandangan yang benar dan pikiran yang benar,Ada pun Meditasi ini bisa berjalan dengan banyak melihat setiap kehidupan dimana manusia bersama-sama dalam kehidupan lingkungan dan meskipun lingkungan yang berbeda pula,maka setiap pola pikiran dan prilaku pasti berbeda pula satu sama yang lainnya,jadi kalau ingin melaksanakan suatu Meditasi tentunya berawal dari niat untuk berMeditasi dengan baik dan terkonsentrasi dengan baik pula,sehingga semua semua kebutuhan dari awal dan akhir untuk mejalankan Meditasi sudah di persiapkan dengan baik dan mulai untuk Meditasi yang tentunya tempat yang diinginkan lalu mulai Meditasi dengan konsentrasi pernafasan dan mengamati keluar masuk nafas kemudian konsentrasi dengan mengamati muncul dan lenyapnya pikiran sampai dengan keadaan konsentrasi dengan ketenangan dan disaat duduk dari awal sampai akhir waktu dan jam masing-masing yang menetukan berapa lama kalau ingin berMeditasi,namun semua itu kembali kepada konsentrasi pada objeck Meditasi itu apakah keadaan sadar disaat waktu Meditasi dan mulai terbangun dari Meditasi itu semua kembali kepada kita masing-masing yang mengatur dirinya sendiri untuk tetap sadar dalam Meditasi.

Meditasi berjalan dapat dilakukan setalah terbagun dari duduk Meditasi beberapa waktu dan terbagun dari Meditasi duduk,kemudian Meditasi Berjalan dapat dilakukan dimana tempat posisi Meditasi duduk itu atau mencari tempat yang cocok untuk melakukan Meditasi jalan yang supaya terasa aman dan nyaman,ada pun semua hujud Meditasi semua sama baik yang praktekan oleh setiap praktisi atau Meditator tidak jauh berbeda dengan orang berjalan seperti biasanya dimana manusia itu hidup,jadi banyak yang bisa dilihat dari setiap aspek kehidupan dimana manusia itu hidup dengan kondisi yang berbeda dan kalau ada yang sama itu hanya kebetulan saja hidup bersana dalam komunitas yang sama,sehingga semua prilaku yang dipraktekan dalam hujud manusia semuanya hampir sama baik melihat,mencium,berbicara,mendengar,mengerakan badan sampai berjalan,cuman prilaku dan gaya yang berbeda satu sama yang lain,kalau melihat setiap prilaku berjalan di dalam Meditasi jalan sering dilihat seperti orang yang mondar mandir dari jalan sana kemari padahal Meditator tersebut lagi konsentrasi untuk melireksasikan kaki dikalah duduk Meditasi yang cukup lama dan konsentrasi Meditasi jalan sampai dengan memulikan semua konsentrasi Meditasi selama Meditasi duduk dan tahap akhir untuk selesai dari Meditasi duduk,jadi kembali lagi kepada orang yang Meditasi jalan yang dilihat seperti orang yang mondar-mandir pada hal Meditator keadaan konsentrasi Meditasi jalan dan penuh perhatian untuk memulikan semua Meditasi selama Meditasi duduk,banyak yang dilihat bagi seorang Meditator kalau Meditasi duduk selesai umunya Meditasi jalan dilakukan di tempat dimana awal dari Meditasi,akan tetapi kalau di negara Buddhis seperti di Thailand banyak dibuat tempat khusus Meditasi jalan dengan bentuk yang bermacam-macam tetapi semuanya hampir sama,seperti di Vihara hutan banyak di jumpai tempat Meditasi jalan yang berada di kuti para bhikkhu masing-masing dan di buat khusus untuk Meditasi jalan yang biasanya terbuka dan ada yang disain tertutup dengan atap supaya tidak terkenak air hujan dimana musim hujan tiba dan umumnya terbuka kalau dihutan dan setiap awal lintasan jalan atau ujung jalan diberi lilin dan akhirnya di berililin di kalah Meditasi jalan itu dilakukan di malam hari.

Meditasi jalan bisa juga untuk umat Buddhis yang Berumah tangga dan seperti awanya membuat tempat Meditasi dari lingkungan dimana manusia itu hidup dan yang pasti tidak menggangu kehidupan lain itu boleh saja yang penting niat mau untuk banyak melakukan Meditasi dan menjalankan semua moral-moral dari setiap kehidupan baik orang miskin dan orang kaya itu semua sama saja,akan tetapi dari semua itu kembali banyak melihat kehidupan sendiri dan orang lain sebagai dasar setiap kehidupan dimana pun berada dan Meditasi duduk dan Meditasi berjalan dapat juga dilakukan dimana saja,tidak hanya di tempat-tempat yang merasa pantas untuk melakukan Meditasi baik duduk,baik berjalan,baik melihat,baik mencium,baik berbicara,baik mendengar dari semua kehidupan indra yang di miliki oleh manusia itu supaya keadaan konsentrasi dalam keadaan posisi Meditasi.

Bunga teratai bisa dilihat dengan keindahan dan kebersihan dari bunga teratai itu yang muncul dari air dengan sebelumnya kekotoran baik lumpur yang ada di dalamnya yang selalu terbenam didalamnya disaat Bunga teratai itu muncul dari lumpur yang kotor dan mulai menbersikan diri dari muncul dari air dengan tunas kelopak bunga yang bakal akam muncul dari permukaan air yang menjadi sekuntum bunga teratai yang indah dilihat oleh mata itu,Begitu juga dengan Perbutan kehidupan sehari-hari ini yang banyak melihat rialitas kehidupan dimana berada dengan baik pikiran,perbuatan,prilaku,sifat,moral,etika,sampai dengan enis,suku dan bangsa yang ada hidup di dunai ini yang dapat dilihat bagaikan bunga teratai yang belum muncul dan tercampur oleh lumpur yang kotor dan terbenam di dalam air,begitu juga semua kehidupan manusia yang selalu diliputi oleh permasalahan yang muncul yang lenyap dari setiap sisi kehidupan dimana berada itu,jadi Meditasi jalan dan Bunga teratai merupakan bisa dilihat seperti pikiran dan perbuatan manusia yang muncul dan lenyap dari setiap kekotoran batin dan kilesa yang terbenam di dalam dasar air yang belumpur dan kotor itu yang selalu berjalan membanyangi setiap kehidupan ini,sedangkan setiap pikiran dan perbuatan yang jujur bagaikan bunga taratai yang muncul dari dasar air yang kotor dan belumpur oleh karena itu banyak berbuat baik di setiap kehidupan ini supaya hidup ini bagaikan bunga teratai yang muncul dari dasar air yang terasa indah dilihat dan bersih.